Ketua Komisi IV Dorong Pemkab Kotim Maksimalkan Dana CSR Untuk Perbaikan Infrastruktur Jalan

|
<p>Ketua Komisi IV DPRD Kotim, Mariani. </p>

Ketua Komisi IV DPRD Kotim, Mariani. 


TINTABORNEO.COM, Sampit – Ketua Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Mariani mendorong perusahaan besar swasta (PBS) berperan aktif dalam pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). 

“Kami berharap kerusakan jalan yang masih banyak di wilayah kita bisa segera diatasi, terutama yang jalannya dekat dengan PBS agar bisa digandeng melalui program CSR untuk membantu mengatasi persoalan ini,” kata Mariani, Sabtu (26/4/2025). 

Dirinya menyampaikan dampak dari adanya kebijakan efisiensi anggaran oleh pemerintah pusat sangat berpengaruh terhadap program infrastruktur di Kotim. 

Diketahui, tahun ini, sekitar Rp 141 miliar dana Transfer ke Daerah yang sebagian besar untuk infrastruktur jalan dipangkas. Sehingga beberapa proyek prioritas yang telah direncanakan oleh pemerintah daerah terancam batal dilaksanakan.

Selain itu, sejumlah proyek dari Pemerintah Provinsi juga terdampak efisiensi anggaran. Salah satunya adalah Jalan Lingkar Selatan Sampit, yang awalnya dianggarkan Rp 30 miliar dipangkas menjadi hanya Rp 3,5 miliar. 

“Memanh saat ini kita tidak bisa berbuat banyak karena ini keputusan dari pusat. Kita hanya berharap pemotongan ini yang terakhir dan 2026 tidak ada lagi pengurangan anggaran,” harapnya. 

Menurutnya, dalam kondisi ini keterlibatan perusahaan menjadi strategi alternatif yang perlu segera digarap oleh Pemkab Kotim. Mariani menekankan pentingnya sinergi antara perusahaan dan pemda, terutama di ruas-ruas jalan yang menjadi akses utama masyarakat.

“Kami memang tidak tahu pasti seberapa besar dana CSR, tapi ini saatnya dana tersebut dimaksimalkan untuk perbaikan jalan yang dilalui perusahaan,” pungkasnya. (ri)