Wabup Kotim Ingatkan Kesadaran akan Pentingnya Penggunaan Listrik 

|
<p>Wabup Kotim, Irawati bersama jajaran saat foto bersama dalam acara Awareness K2 yang di gelar oleh PT PLN (Persero) UP3 Pangkalan Bun, di Palace Ballroom Aquarius Boutique Hotel Sampit, Kamis (13/3/2025).</p>

Wabup Kotim, Irawati bersama jajaran saat foto bersama dalam acara Awareness K2 yang di gelar oleh PT PLN (Persero) UP3 Pangkalan Bun, di Palace Ballroom Aquarius Boutique Hotel Sampit, Kamis (13/3/2025).


TINTABORNEO.COM, Sampit – Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Irawati menghadiri acara Awareness Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) yang di gelar oleh PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Pangkalan Bun, di Palace Ballroom Aquarius Boutique Hotel Sampit. 

“Keselamatan ketenagalistrikan atau K2 masyarakat umum ini sangat penting gelar untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya penggunaan listrik yang aman dan benar,” kata Irawati, Jumat (14/3/2025). 

Ia menyampaikan saat ini listrik sudah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat, tetapi dapat berbahaya jika tidak digunakan dengan benar. Banyak kejadian kebakaran dan kecelakaan akibat kelalaian dalam penggunaan listrik.

“Untuk itu, melalui sosialisasi ini, kita akan belajar cara menggunakan listrik dengan aman dan mencegah risiko kecelakaan. Semoga acara ini bermanfaat bagi kita semua,” harapnya. 

Kegiatan yang hampir dihadiri oleh seluruh Camat yang di Kabupaten Kotim ini diharapkan dapat memberikan bermanfaat dan meningkatkan kesadaran tentang keselamatan ketenagalistrikan. 

“Kami berharap PT. PLN dapat memaksimalkan sosialisasi tersebut, salah satunya bisa melalui Videotron milik Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kotim,” ujarnya. 

Selain itu, Pemkab Kotim juga menawarkan kerja sama dengan UP3 Pangkalan Bun untuk menambahkan poin keselamatan ketenagalistrikan dalam MoU yang baru. Mengingat MoU dengan UP3 PLN Palangka Raya akan berakhir Desember 2025.

“Dengan adanya kolaborasi dengan Diskominfo, Pemadam Kebakaran, dan OPD lain diharapkan mempercepat layanan dan meningkatkan keselamatan ketenagalistrikan bagi masyarakat,” pungkasnya. (ri)