Pemkab Kotim Akhirnya Fungsikan Gedung Expo yang Lama Mangkrak
Gedung Expo Sampit yang berlokasi di Jalan Tjilik Riwut Km 2,5 akhirnya akan difungsikan.
TINTABORNEO.COM, Sampit – Setelah lama terbengkalai dan sempat bermasalah, akhirnya Gedung Expo Sampit akan segera difungsikan oleh Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Diskopukmperindag) Kotawaringin Timur (Kotim).
“Jadi rencananya 2 Mei mendatang kami akan menggelar kegiatan di gedung expo itu, dengan berkolaborasi bersama kalangan pemuda, Disdik dan Dispora,” kata Pelaksana Tugas Kepala Diskopukmperindag Kotim, Fahrujiansyah, Jumat (21/3/2025).
Gedung Expo Sampit yang berlokasi di Jalan Tjilik Riwut Km 2,5 Sampit itu dibangun tahun 2019 dan selesai pada 2021 di masa kepemimpinan Supian Hadi. Dengan total anggaran yang digelontorkan mencapai Rp 33 miliar, namun sampai sekarang gedung tersebut tidak difungsikan.
Ditambah, ada kasus korupsi menyangkut proyek Gedung Expo Sampit yang proses hukumnya masih berlangsung, sehingga tidak diperbolehkan ada aktivitas apapun di bangunan tersebut sebelum ada status hukum yang jelas.
Namun, dengan adanya dorongan dari kalangan pemuda, yakni Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kotim dan UMKM Harati. Fahrujiansyah pun berinisiatif untuk berkonsultasi dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kotim tentang pemanfaatan aset daerah yang masih dalam proses hukum.
“Dari hasil konsultasi kami, Kejari memperbolehkan untuk pemanfaatan gedung itu meski belum inkracht. Tapi, kami diminta untuk berkoordinasi dengan Polda Kalteng yang menangani kasus korupsi itu,” ucapnya.
Setelah berkoordinasi dan bertemu langsung dengan penyidik yang menangani kasus itu. Pihak Polda mempersilahkan untuk menggunakan gedung itu dengan syaratnya sebelum digunakan harus difoto dulu kondisi sebelumnya dan saat melakukan perbaikan juga harus difoto.
Dengan arahan dari Kejari Kotim maupun Polda Kalteng, maka pihaknya memberanikan diri berkolaborasi dengan kalangan pemuda untuk memfungsikan Gedung Expo Sampit yang semua pembiayaannya merupakan swadaya dari himpunan pemuda.
“Operasional perdana untuk Gedung Expo Sampit ini akan dijadwalkan pada 2 Mei 2025 bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional,” ujarnya.
Rencananya, Dinas Pendidikan (Disdik) akan menggelar kegiatan fun run yang diikuti oleh pelajar SMP dan SMA dengan menjadikan halaman Gedung Expo Sampit sebagai starting point dan finish, dengan rute mengelilingi kawasan Terowongan Nur Mentaya.
Lalu, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) akan menggelar pameran peralatan olahraga. Sedangkan Diskopukmperindag bersama kalangan pemuda akan menggelar Bazar UMKM untuk semakin memeriahkan acara tersebut.
Dengan adanya kegiatan di Gedung Expo Sampit diharapkan bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar, khususnya para pedagang sehingga perputaran uang atau ekonomi bisa meningkat dari ramainya orang yang datang.
“Dari upaya yang kami lakukan ini juga diharapkan bisa menarik perhatian pemerintah daerah, khususnya Bupati Kotim sehingga bisa memberikan support dana untuk perbaikan sebagai bentuk apresiasi, itulah harapan kami,” pungkasnya. (ri)