RSUD dr Murjani Sampit Siap Jadi Rumah Sakit Pendidikan, Penuhi Lima Standar Penting
TINTABORNEO, Sampit – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit dinilai telah memenuhi kelima standar penting untuk menjadi rumah sakit pendidikan. Penilaian ini datang dari Asosiasi Rumah Sakit Pendidikan Indonesia (ARSPI) yang menyebut bahwa RSUD dr Murjani siap bertransformasi menjadi rumah sakit yang mendukung program pendidikan dokter.
Ketua ARSPI, dr Andi Wahyuningsih Attas, menjelaskan bahwa ada lima standar utama yang harus dipenuhi oleh rumah sakit pendidikan, yaitu komitmen, kompetensi, sistem pendidikan, serta sarana dan prasarana. RSUD dr Murjani dinilai telah memenuhi kriteria tersebut, terutama dengan adanya fasilitas pendukung dan tenaga medis berpengalaman.
“RSUD dr Murjani memiliki fasilitas yang luas dan sudah dilengkapi dengan 38 dokter spesialis. Ini sudah cukup untuk memenuhi syarat sebagai rumah sakit pendidikan di Indonesia,” ungkap dr Andi, Sabtu (10/3).
Hingga kini, ada 420 rumah sakit di Indonesia yang digunakan untuk pendidikan, namun hanya 270 yang telah ditetapkan secara resmi sebagai rumah sakit pendidikan. RSUD dr Murjani diharapkan menjadi salah satu dari rumah sakit tersebut di masa depan, khususnya untuk mendukung pendidikan dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya (FK UPR).
Dengan status rumah sakit pendidikan, RSUD dr Murjani akan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat setempat. Selain memudahkan putra daerah untuk menempuh pendidikan dokter tanpa harus ke luar daerah, kualitas pelayanan di rumah sakit juga diharapkan meningkat dengan kehadiran para dosen dan mahasiswa yang terus memperbarui ilmu kedokteran.
“Rumah sakit pendidikan akan membawa manfaat besar bagi masyarakat. Di sini, dosen dan mahasiswa akan terus belajar dan menerapkan pengetahuan terbaru kepada pasien,” tutup dr Andi. (li)