Ibu Rumah Tangga di Cempaga Hulu Hilang Saat Cek Lahan
TINTABORNEO, Sampit – Seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial WI (39) dilaporkan hilang setelah mengecek lahan yang baru dibelinya di Desa Sungai Ubar, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Insiden ini terjadi pada Selasa siang, (5/11). Saat itu, WI tengah mengecek lahan tersebut bersama suaminya dan kedua orang tuanya untuk keperluan pembuatan Surat Keterangan Tanah (SKT).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim, Multazam, membenarkan kejadian ini, menurutnya wanita tersebut dilaporkan hilang sejak (5/11).
“Satu orang wanita dilaporkan hilang sejak kemarin. Sampai saat ini masih belum ditemukan. Kami sedang mempersiapkan upaya pencarian dan koordinasi dengan Pos SAR Sampit juga telah dilakukan,” ujar Multazam pada Kamis, (7/11).
Indra Saputra, Kepala Pos SAR Sampit, menyatakan bahwa tim SAR kini tengah menuju lokasi untuk bergabung dalam operasi pencarian.
“Kami baru saja berangkat, dengan lima personel dikerahkan ke lokasi untuk membantu proses pencarian,” jelasnya.
Tim gabungan yang terdiri dari BPBD, SAR, kepolisian, warga, serta keluarga korban sudah berada di lokasi kejadian, berupaya menyisir area sekitar tempat terakhir WI terlihat. Warga desa sekitar turut berpartisipasi dalam upaya pencarian, yang difokuskan di area lahan yang baru dibeli WI.
Keluarga korban berharap WI segera ditemukan dalam keadaan selamat. Mereka terus berdoa, berharap kondisi WI baik-baik saja mengingat waktu hilangnya yang masih berada dalam kurun waktu 24 jam. Hingga berita ini dinaikan proses pencarian masih berlangsung. (li)