139 Peserta Tak Hadiri SKD CPNS

|
<p>Kepala BKPSDM Kotim Kamaruddin Makalepu</p>

Kepala BKPSDM Kotim Kamaruddin Makalepu


TINTABORNEO, Sampit – Delapan hari berlalu, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berakhir. Proses seleksi yang berlangsung di 20 titik berjalan lancar, namun  terdapat 139 peserta yang  tidak hadir dari total 2.574 peserta.  Ketidakhadiran  ini menimbulkan  tantangan  tersendiri  dalam  mencari  talenta  terbaik  untuk  menempati  formasi  CPNS  di  Kotim.

Kepala  Badan  Kepegawaian  dan  Pengembangan  Sumber  Daya  Manusia  (BKPSDM)  Kotim,  Kamaruddin  Makkalepu,  menjelaskan  bahwa  ketidakhadiran  peserta  terjadi  di  setiap  sesi  tes.  “Biasanya,  ada  sekitar  10  hingga  11  peserta  yang  tidak  hadir  per  sesi,  dengan  alasan  yang  beragam,  termasuk  tanpa  keterangan  atau  salah  melihat  jadwal,”  ujarnya.

Kamaruddin  mengungkapkan  harapannya  agar  semua  formasi  yang  dibuka  dapat  terisi  oleh  CPNS  yang  memenuhi  syarat.  “Meskipun  ada  ketentuan  passing  grade  yang  harus  dicapai  peserta,”  tegasnya.  

Peserta  yang  berhasil  memenuhi  passing  grade  akan  melanjutkan  ke  tahap  Seleksi  Kompetensi  Bidang  (SKB). Kamaruddin  menjelaskan  bahwa  pada  tahap  SKB,  peserta  yang  memenuhi  syarat  akan  bersaing  sebanyak  tiga  kali  jumlah  formasi  yang  tersedia.  

“Formasi  yang  tidak  terisi  bisa  terjadi  apabila  tidak  ada  peserta  yang  mencapai  passing  grade. Berbeda  dengan  seleksi  Pegawai  Pemerintah  dengan  Perjanjian  Kerja  (PPPK)  yang  formasinya  tetap  terisi  meski  hanya  satu  pelamar.  Peserta  yang  mengisi  formasi  adalah  mereka  yang  meraih  nilai  tertinggi  dari  gabungan  nilai  SKD  dan  SKB,” tandasnya. (dk)