Asisten I Setda Kotim Buka Festival Band di Ikon Jelawat

|
<p>Asisten I Setda Kotim, Rihel bersama jajaran saat membuka Festival Band yang digelar oleh KPU Kotim, di Ikon Jelawat Sampit, pada Senin (7/10). </p>

Asisten I Setda Kotim, Rihel bersama jajaran saat membuka Festival Band yang digelar oleh KPU Kotim, di Ikon Jelawat Sampit, pada Senin (7/10). 


TINTABORNEO, Sampit – Dalam upaya menarik minat generasi muda pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotawaringin Timur (Kotim) menggelar festival band, di Ikon Jelawat Sampit, pada Senin (8/10) malam. 

Pembukaan Festival Band tersebut, dibuka langsung Asisten I Setda Kotim, Rihel. Dalam kesempatan itu, ia pun mengajak seluruh masyarakat Kotim untuk menyalurkan hak pilih, karena setiap satu suara sangat berharga untuk masa depan daerah ini.

“Terutama yang hadir dalam acara festival band ini agar mengajak seluruh keluarganya dan juga para tetangganya agar bersama-sama melaksanakan pesta demokrasi, untuk memilih gubernur dan bupati yang ada di Kotim,” ucap Rihel. 

Rihel juga mengingatkan kepada masyarakat Kotim agar tidak mudah terhasut oleh isu-isu negatif yang dapat memecah ketertiban dan keamanan selama masa Pilkada, serta menghargai pilihan masing-masing.

“Semua tentu punya penilaian dan pilihan masing-masing. Perbedaan pilihan itu hal biasa, jangan sampai perbedaan itu memicu perpecahan,” demikian Rihel.

Sementara itu, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kotim, Wendy menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk sosialisasi KPU Kotim kepada masyarakat, khususnya anak muda dan pelajar yang sudah memenuhi syarat dalam memilih. 

“Festival Band Kotim Mamilih 2024 ini merupakan salah satu inovasi kami yang menghibur dalam rangka mensosialisasikan Pilkada 2024,” ujar Wendy. 

Festival Band Kotim Mamilih 2024 ini akan berlangsung selama tiga hari, yakni 7-9 Oktober 2024 dan diikuti sebanyak 14 grup musik yang terdiri dari kategori umum dan pelajar.

Dalam lomba tersebut para peserta ditantang untuk membawakan jingle atau lagu promosi KPU Kotim dengan judul Mamilih Membangun Kotim. Jingle itu tidak hanya menghibur, namun juga membawa pesan penting bagi masyarakat Kotim, yaitu ajakan untuk ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 27 November nanti.

“Melalui festival band ini, kami berupaya mendorong partisipasi pemilih, khususnya kalangan pemilih muda. Dengan harapan generasi muda lebih sadar dan aktif dalam menentukan masa depan daerah,” ujarnya.

Pendaftaran untuk festival band ini dibuka secara gratis. KPU Kotim juga menyiapkan hadiah untuk pemenang lomba ini tidak tanggung-tanggung, yakni untuk kategori umum, juara pertama akan mendapat hadiah Rp 15 juta, juara kedua Rp 10 juta dan juara ketiga Rp 8 juta.

Selanjutnya, untuk kategori pelajar juara pertama akan mendapat Rp 4 juta, juara kedua Rp 3 juta dan juara ketiga Rp 1,5 juta.

“Kami akan terus berinovasi dalam mensosialisasikan Pilkada 2024, dengan harapan setiap pemilih menjadi lebih paham dan peduli terhadap hak suara mereka yang sangat penting untuk menentukan nasib daerah di masa depan,” tandasnya. (ri)