DPRD Seruyan Tekankan Pentingnya Pendidikan Agama untuk Membentengi Generasi Muda

TINTABORNEO, Kuala Pembuang – Pendidikan agama dinilai sangat penting dalam membentengi kehidupan generasi muda dari pengaruh negatif di era digital saat ini. Hal ini disampaikan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Masfuatun, yang menyoroti peran penting orang tua dalam memberikan pendidikan agama kepada anak-anak mereka sebagai langkah preventif terhadap dampak buruk dari kemajuan teknologi.
“Di tengah perkembangan teknologi yang begitu pesat, peran keluarga, khususnya orang tua, sangat krusial dalam mendidik anak-anak mereka. Salah satu aspek penting yang harus diajarkan adalah pendidikan agama, yang dapat menjadi benteng kuat bagi anak-anak dalam menghadapi berbagai tantangan zaman,” ujar Masfuatun, Kamis (20/6).
Menurutnya, pendidikan agama tidak hanya menjadi dasar moral dan etika bagi anak-anak, tetapi juga sebagai pedoman dalam menjalani kehidupan yang sesuai dengan nilai-nilai agama.
Masfuatun, yang juga seorang politisi, menambahkan bahwa selain pendidikan agama, orang tua harus aktif mengawasi pergaulan anak-anak, terutama dalam penggunaan teknologi seperti smartphone. Ia mengingatkan bahwa tanpa pengawasan yang tepat, gadget dapat menjadi sumber pengaruh negatif yang merusak perkembangan anak, baik dari segi mental, moral, maupun sosial.
“Orang tua harus bijaksana dalam memberikan akses kepada anak-anak terhadap teknologi, terutama penggunaan smartphone. Jangan sampai anak-anak dibiarkan terlalu lama bermain gadget tanpa pengawasan, karena hal ini bisa berdampak buruk pada perkembangan mereka,” jelasnya.
Masfuatun juga menekankan pentingnya membatasi waktu penggunaan smartphone agar anak-anak tidak kecanduan dan lebih fokus pada hal-hal yang positif.
Dalam kesempatan itu, Masfuatun mengajak para orang tua untuk lebih aktif dalam memberikan edukasi dan pengawasan terhadap anak-anak mereka. “Di era globalisasi ini, tantangan yang dihadapi oleh generasi muda semakin kompleks. Oleh karena itu, pendidikan agama dan pengawasan yang ketat dari orang tua sangat diperlukan untuk membentuk karakter anak-anak yang kuat dan berakhlak mulia,” pungkasnya. (li)