Bupati Kotim Resmi Lantik Damang Definitif Kecamatan Seranau
Bupati Kotim, Halikinnor saat mengambil sumpah/janji Damang Kepal Adat yang baru dilantik yakni saudara Yanto, di Aula Kecamatan Seranau, Jumat (14/6).
TINTABORNEO, Sampit – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor yang juga Ketua Umum Dewan Adat Dayak (DAD) Kotim hadir sekaligus secara resmi melantik dan mengambil sumpah/janji Damang Kepala Adat, di Kecamatan Seranau, Jumat (14/6).
Halikinnor menyampaikan pemilihan damang Kecamatan Seranau ini proses cukup lama, karena lebih dari 1 tahun damang kapala adat Kecamatan Seranau ini dijabat sebagai Plt dan Plh, dan baru tahun ini dapat dilantik sebagai damang yang definitif.
“Bagi saudara yanto sebagai Damang Kecamatan Seranau yang baru dilantik hari ini, agar mempelajari tugas pokok dan fungsi dari damang kepala adat, sehingga tidak salah dalam menjalankan tugasnya,” katanya.
Dalam melaksanakan tugas, tentunya Damang memiliki tanggungjawab yang besar dalam penyelesaian permasalahan di tengah masyarakat yang berkaitan dengan pelaksanaan hukum adat dan perdamaian adat sesuai dengan hukum adat dayak yang berlaku.
“Damang sebagai mitra pemerintah tentu perannya sangat penting dalam hal menangani permasalahan adat istiadat di kecamatannya. Damang juga mempunyai peran dalam pembangunan moral dimasyarakat yaitu dengan menegakkan budaya dan adat istiadat dalam pembangunan daerah,” ujarnya.
Saat ini, lanjutnya, lembaga kedamangan, mantir adat, dan lembaga adat lainnya mempunyai tugas yang sangat berat dengan hadirnya era globalisasi. Dimana, pengaruh asing dengan mudahnya masuk ke bumi habaring hurung, pengaruh itu dapat dilihat dengan mulai lunturnya nilai-nilai adat istiadat budaya.
“Untuk itu dengan prinsip huma betang, dapat kita gunakan untuk mengatasi pengaruh-pengaruh negatif tersebut, dengan memahami falsafah huma betang bukan hanya sekedar dipahami dan di jadikan semboyan semata tetapi harus betul-betul diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat,” jelasnya.
Selain itu, dirinya juga berharap lembaga adat yang ada di desa, di kecamatan dan di kabupaten agar dapat turut serta dalam menjaga stabilitas dan kondusifitas keamanan di Kotim menjelang Pemilihan Kepala Daerah serentak tahun 2024.
“Terkait dengan kegiatan tersebut saya menghimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan dan menjaga kondisi yang aman, damai dalam suasana kondusif serta gunakan hak pilih kita secara bijak sesuai dengan hati nurani,” tandasnya. (ri)