Bupati Kotim Minta Pejabat Daerah Tidak Alergi dengan Wartawan

TINTA BORNEO, Sampit – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor meminta pejabat daerah, terutama kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tidak alergi terhadap media. Demikian disampaikan Halikinnor saat silaturrahmi dan ngopi bareng seluruh Kepala OPD dengan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesi (PWI) dan insan pers di Aula Rumah Jabatannya, Senin (23/10) malam.

Pertemuan antara wartawan dan pemerintah daerah ini bertujuan untuk memperkuat hubungan kerjasama dan komunikasi yang telah berjalan baik. Ini juga menjadi kesempatan untuk menjalin silaturahmi, terutama karena kesibukan Kepala Daerah yang seringkali berada di luar kota. Pertemuan ini diselenggarakan dalam suasana santai, disertai dengan ngopi bersama.

Halikinnor berterima kasih kepada media atau wartawan karena perannya dalam menyampaikan informasi tentang pembangunan dan kegiatan pemerintah daerah kepada masyarakat.

“Untuk mempererat tali silaturahmi saya mengajak anggota PWI Kotim untuk ngopi bareng, karena dengan kesibukan saya selaku kepala daerah banyak juga pada akhir tahun ini biasanya kegiatan yang diluar kota, sehingga jarang bertemu teman-teman media. Pertemuan ini kita silaturahmi sekaligus menjalin hubungan harmonisasi yang sudah bagus,” ucap Halikinnor dihadapan wartawan di Kotim.

Orang nomor satu di Bumi Habaring Hurung ini juga berterima kasih kepada seluruh media. Ia mengakui peran media sangat penting menyosialisasikan program pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah. Memastika bahwa informasi tersebut disampaikan secara akurat dan efektif,” lanjutnya.

Mantan Sekda Kotim tesebut berharap kerjasama antara pemerintah daerah dan media dapat ditingkatkan ke depannya.

“Harapan kita ke depan kerjasama ini semakin ditingkatkan lagi, kita saling mengisi demi kemajuan kabupaten Kotim,” bebernya.

Halikinnor meminta semua Kepala OPD tidak perlu takut atau alergi terhadap kunjungan media. Ia meminta pejabat daerah untuk menerima kedatangan wartawan dengan baik dan berkomunikasi secara positif. Dengan demikian, media dapat memberikan liputan yang lebih baik, dan pemerintah daerah bisa memastikan bahwa informasinya sampai dengan baik kepada masyarakat.

“Saya berharap juga semua kepala OPD tidak alergi terhadap media, siapapun yang datang terima dengan baik apalagi kita kan kenal semua. Beda kalau yang datang wartawan baru kita belum kenal, kita tanya dulu. Kalo kita sudah kenal atau teman-teman wartawan membutuhkan berita, kita juga butuh berita itu tersampaikan dengan baik ke masyarakat,” tutupnya. (*/red)